Dear You

...
Dear my future, You.
Aku tidak pernah tau, bahwa kamu yang akan menjadi pelengkap separuh agamaku
Aku tidak pernah tau, bahwa kamu jawaban dari bait-bait doa yang selalu kulantunkan kepada Tuhanku
Aku tidak pernah tau, bahwa kamu yang Tuhan pilihkan untukku dalam menggapai tujuan sejatiku

Kamu tidak pernah tau, bahwa aku sungguh pernah getir karena ragu
Kamu tidak pernah tau, bahwa aku sungguh pernah hampir putus asa dalam memilihmu
tapi ku kembalikan lagi ke Allah, karena jika memang yang terbaik Allah tentu akan menunjukkan jalannya entah bagaimana caranya.
Aku tidak akan pernah putus untuk berdo'a, agar kamulah yang menjadi terbaik
Aku tidak akan pernah putus berdo'a, agar kamulah pasangan sehidup-sesurgaku
Karena do'alah yang bisa membuat semuanya mungkin
Karena do'alah yang membuat kita menggenggam harapan..

Kamu...
Yang hingga kini belum mampu ku-eja namanya dengan jelas
Kamu...
Yang hingga kini masih menjadi misteri..
Mungkin kita telah bertemu
Mungkin kita telah bercengkrama
Mungkin kita telah pernah saling melempar senyuman
Datanglah pada saat yang tepat, dengan hati yang penuh Allah di dalamnya
Dengan akhirat adalah tujuan kita..

Aku, InsyaAllah akan selalu membersamai kamu dalam suka maupun duka
Aku, InsyaAllah akan selalu menjadi teman hidupmu memperoleh ridho dari Allah..
Tegur aku dengan lembut
Bimbing aku menjadi sebaik-baik wanita yang akan mendampingimu di dunia dan di akhirat kelak..

Dear my future,
Teman hidup,
Pasangan sehidup-sesurga
Aku akan mencintaimu karena Allah,
Aku mencintaimu karena Allah..

___

Yogyakarta, 30 April 2018
*Sungguh aku sedang tidak tau, mana yang baik dan mana yang kurang baik untukku.. Semoga Allah, selalu membimbing..