Jagalah Allah, Ia akan menjagamu

Kita sering kali mendengar kisah orang-orang sholih yang doánya selalu dikabulkan Allah. Atau sesekali kita membaca kisah seorang muslimah di negeri minoritas islam yang dilindungi Allah dari sekolompok orang-orang jahat. Atau terkadang Allah mengirimkan musibah saat ini, hanya untuk menyelamatkan dari musibah yang lebih besar yang terjadi selanjutnya.

Laa hawla wa laa quwwata illa billah
Tiada daya dan tiada upaya melainkan pertolongan dari Allah

Ternyata kunci dari mendapat perlindungan dari Allah serta dikabulkan doanya oleh Allah adalah dengan MENJAGA HUBUNGAN DENGAN ALLAH.

Dalil:
Abdullah bin ‘Abbas –radhiyallahu ‘anhuma– menceritakan, suatu hari saya berada di belakang Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam. Beliau bersabda, “Nak, aku ajarkan kepadamu beberapa untai kalimat: Jagalah Allah, niscaya Dia akan menjagamu. Jagalah Allah, niscaya kau dapati Dia di hadapanmu. Jika engkau hendak meminta, mintalah kepada Allah, dan jika engkau hendak memohon pertolongan, mohonlah kepada Allah. Ketahuilah, seandainya seluruh umat bersatu untuk memberimu suatu keuntungan, maka hal itu tidak akan kamu peroleh selain dari apa yang telah Allah tetapkan untukmu. Dan andaipun mereka bersatu untuk melakukan sesuatu yang membahayakanmu, maka hal itu tidak akan membahayakanmu kecuali apa yang telah Allah tetapkan untuk dirimu. Pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering.” (Hadits Shahih Imam Tirmidzi di dalam kitab Sunan At Trmidzi no. 2516, Imam Ahmad bin Hambal di dalam kitab Al Musnad: 1/307)

___
Mari kuulang, betapa kata-kata jagalah Allah, niscaya Dia akan menjagamu. Jaga Allah, niscaya kau dapati Dia dihadapanmu begitu dalam terasa, menghujam di dada, membuat hati seketika melembut. Kepada mereka yang percaya dan kepada mereka yang yakin.
MasyaAllah.

Lalu, bagaimana cara menjaga hubungan dengan Allah?
Menjaga Allah artinya menjaga batasan-batasan, hak-hak, perintah-perintah, serta larangan-laranganNya. Bentuk aplikasinya adalah dengan berkomitmen untuk menjalankan perintah Allah, menjauhi laranganNya, dan tidak melampaui batasan yang dilarang olehNya. Jika semua itu dikerjakan, artinya ia adalah orang yang menjaga Allah sebaik-baiknya.

Selanjutnya bagaimana cara mengetahui batasan, hak, perintah dan larangan Allah? Sungguh seseorang tidak akan mengetahuinya kecuali dengan belajar dan mempelajari ilmu-ilmu agama/Syarí.

----
Betapa beruntungnya menjadi orang yang mampu menjaga Allah di setiap nafas kehidupannya. Orang yang selalu ingat dan menjadikan Allah satu-satunya tempat bergantung.
Semoga kita selalu diberikan hidayah oleh Allah untuk selalu berusaha menjagaNya.
Aamiin.


Simak selengkapnya disini. Klik https://muslim.or.id/19367-jagalah-allah-ia-akan-menjagamu.html

Comments

Popular posts from this blog

Dear You